Tangis Paling Menyakitkan 

pada suatu malam di bulan November 2023,ada seorang remaja yang bernama NANDA,ia mengikuti event kempo di GOR Jombang. Nanda hanya mengikuti satu nomor lomba saja yaitu beregu campuran kyu 4, Anggota regu Nanda ada Nanda,Lani,Fariz dan Ilham.

Lomba diadakan di dua hari, yaitu Sabtu dan Minggu. Pada Sabtu pagi 12 November 2023 diadakan upacara pembukaan KEJURDOKAB dan setelah itu di lanjutkan dengan lomba untuk junior (usia tk-sd), sedangkan untuk senior (smp-sma-umum) dilaksanakan pada hari Minggu 13 November 2023 pagi sampai malam.

Nanda dan regunya mendapatkan waktu tanding di siang hari tepatnya setelah isoma (istirahat,sholat,makan) Nanda dan regunya sangat gerogi karna event ini adalah event pertama bagi angkatan Nanda dan Kawan-kawan. Setelah Nanda mengetahui round acara Nanda memutuskan turun dari tribun untuk latihan bersama regunya,namun saat di tengah-tengah latihan regu Nanda di panggil oleh official untuk bersiap di area tanding.

Nanda mendapatkan nomor urut tanding ke dua,setelah lawannya bertanding Nanda dan regunya masuk ke arena matras dan di absen untuk memulai pertandingan. Setelah pertandingan selesai semua peserta lomba beregu campuran di minta untuk berdiri dan memberi hormat kepada para wasit, setelah itu Nanda mengeluh kepada Lani bahwa kakinya yang di gunakan menyerang Ilham terasa bengkak.

Kemudian Lani mencari official yang membawa alat medis, setelah itu kaki Nanda yang bengkak di spray menggunakan salonpas spray agar nyeri bengkaknya mereda. Setelah di spray Nanda di tuntun oleh Lani untuk kembali ke atas tribun. Waktu berlalu,kemudian official memanggil beregu campuran dari kontingen Dojo Gudo untuk bersiap tanding di babak final,namun sayang saat bermain di final nilai regu Nanda cukup rendah dari lawan yang lain.

Malam pun tiba saat pukul 10 malam lomba telah resmi selesai,kemudian di lanjutkan dengan upacara pengalungan medali dan upacara penutupan, saat sesi pembagian medali Nanda dan regunya hanya diam melihat semua teman temannya mendapatkan medali. Nanda menangis di barisan ia duduk dan Nanda di tenangkan oleh temannya Nasrul dan Dion,Lani berusaha untuk tegar namun saat selesai pengumuman juara umum Lani juga menangis.

upacara pengalungan medali telah selesai pada pukul 00.00,acara tersebut resmi usai ketika pengumuman juara umum telah di serahkan. Lani dan Nanda memutuskan untuk mundur ke belakang namun ada seorang pelatih mereka yang tiba-tiba saja muncul kemudian memeluk Lani dan Nanda secara bersamaan. Dipelukannya Lani dan Nanda menangis sejadi jadinya, mereka menumpahkan air mata mereka di pundak Tama. Tama pun berkata bahwa regu mereka sudah tampil dengan baik,sudah tampil dengan maksimal namun belum waktunya saja untuk mereka berhasil.

Nanda dan Lani melepaskan pelukan Tama dan berterimakasih kepada Tama. Nanda dan Lani memutuskan untuk naik ke atas tribun dan berganti pakaian biasa, di sela-sela tangis Nanda ada Hikam yang tiba-tiba datang dan menenangkan Nanda. Hikam mengelus pundak Nanda dan mengelus kepala Nanda.

Nanda dan teman-temannya keluar GOR pukul 00.30. Nanda pulang dengan air mata yang masih terjatuh. Meski waktu sudah menunjukkan pukul 00.30 mereka tidak langsung pulang,tetapi memilih untuk berhenti di tempat makan untuk makan sebentar karena sejak sore mereka belum makan.

Nanda dan teman-temannya keluar dari tempatm akan pukul 01.00 dini hari, selama di perjalanan Nanda masih sedikit menangis. Hampir saja Nanda terjatuh dari sepedah, tapi Alhamdulillah Nanda tidak jadi jatuh. Hikam yang berada di belakang Nanda pun berteriak "Pelan - Pelan saja Nda".

Waktu sudah menunjukkan pukul 01.30 dan Nanda berpisah dengan rombongan karna sudah di depan gang rumahnya. Sampai di rumah Nanda langsung mandi dengan air hangat dan lekas tidur karena keesokan paginya Nanda harus sekolah.

Selama hampir kurang lebih 3-4 hari Nanda terus menangis karena kegagalannya di event waktu itu.

selengkapnya klik disini